Rabu, 30 Januari 2013

hadapi arsenal ipl dan isl diharap bergabung


 Untuk menghadapi Arsenal, yang rencananya akan datang pada 13-14 Juli 2013 mendatang, Dirut MNC Group Hary Tanoesoedibjo, berharap dua kompetisi teratas Indonesia saat ini, ISL dan IPL bisa bersatu. Menurutnya, dengan bersatunya kedua kompetisi tersebut, maka akan lebih mudah meracik tim terbaik Indonesia.

"Mudah-mudahan IPL dan ISL bisa jadi satu, semoga nanti bisa saya akomodir supaya yang menghadapi Arsenal nanti benar-benar para pemain terbaik dari Indonesia," kata Hary Tanoesoedibjo di Jakarta, Selasa (29/1) seperti dilansir Antara.

MNC sebagai penyelenggara tur Arsenal 2013 di Indonesia rencananya bakal mempertemukan The Gunners dengan Indonesia Dream Team. Sayangnya, PSSI, melalui Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, tidak akan mengizinkan pemain ISL yang terkena sanksi untuk  bisa dipilih masuk dalam Indonesia Dream Team.

"Kita akan kumpulkan semua pemain terbaik yang ada di Indonesia," ucap Halim Mahfudz. "Kalau yang dihukum tidak, itu akan diputuskan lagi sama PSSI seperti apa," imbuhnya.

"Kita ingin memberi pemain kesempatan untuk bertanding melawan Arsenal, ini pembelajaran bagus, tapi kalau terkena sanksi dan mereka tidak mau kembali ke PSSI ya tidak bisa. Makanya kalo mereka mau kembali saya kira akan ada kemungkinan untuk tampil melawan Arsenal," tambah Halim.

Terdapat 23 pemain yang menolak panggilan tim nasional (Timnas) kualifikasi Piala Asia 2015 mendapatkan sanksi tegas dari Komite Disiplin PSSI. Berdasarkan hasil Rapat Komisi Disiplin PSSI di Kantor PSSI Senayan Jakarta, Senin (21/1) pemain yang mangkir pemanggilan Timnas itu dilarang beraktivitas sepak bola selama enam bulan.

Selain dilarang beraktivitas di persepakbolaan, 23 pemain ini juga harus membayar denda sebesar Rp100 juta dan harus langsung disetor ke rekening PSSI. Nama-nama yang tercantum pada surat keputusan Komite Disiplin PSSI, 21 di antaranya adalah pemain ISL. Sementara dua pemain yang bermain di IPL berjumlah dua orang.

Adapun pemain ISL yang mendapatkan sanksi di antaranya Busari, Fachruddin, M. Roby, Zukifli Syukur, Ahmad Bustomi, I Made Wirawan, Atep, M. Ridwan, Tantan, Samsul Arif. Selanjutnya Ricardo Salampessy, Patrich Wanggai, Immanuel Wanggai, Ian Kabes, Lukas Mandowen, Ortizan Solossa, Victor Igbonefo, Greg Nwololo dan Boaz Solossa.

Sementara dua pemain dari kompetisi IPL yang mendapatkan sanksi adalah Irfan Raditya dan Aji Saka. Kedua pemain ini berasal dari klub Arema Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar